• Thu. Aug 15th, 2024

    Disbudpar Kota Tangerang Tingkatkan Kompetensi Pelaku Ekonomi Kreatif Bidang Fesyen

    ByAdmin

    Aug 15, 2024

    Kota Tangerang, (beritasiber.co.id) – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) menggelar Peningkatan Kompetensi Pelaku Ekonomi Kreatif Bidang Fesyen yang diikuti puluhan pelaku ekonomi kreatif di Kota Tangerang, yang berlangsung di Gedung Seni Budaya, Kota Tangerang, Rabu (14/8/24).

    Dalam kegiatan ini, Disbudpar menghadirkan sejumlah narasumber berkompeten. Mulai dari, Uthie Mintiarto Owner Dewi Sambi, Nina Mafhukha Dosen Mercu Buana dan Linda Rohyati Fatimah Kepala Bidang Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

    Kepala Bidang Pariwisata Disbudpar Kota Tangerang Surya Fani Ritonga menjelaskan, dalam pelatihan terebut peserta diberikan pemahaman tentang dunia fesyen, dari sisi mencari ide kreatif, membaca pasar hingga pengembangan bisnis fesyen yang terus berkembang.

    “Pelatihan ini adalah bentuk perhatian Pemkot Tangerang untuk penguatan SDM, terutama pada pelaku ekonomi kreatif bidang fesyen. Agar dapat meningkatkan gairah bisnis atau perputaran ekonomi Kota Tangerang melalui dunia fesyen. Bahkan, menciptakan daya tarik baru lewat fesyen,” ungkap Surya.

    Kegiatan ini, kata Surya, juga dijadikan wadah kolaborasi bagi para pelaku ekonomi kreatif untuk saling berbagi pengetahuan dan pengalaman. Karena memang, penguatan SDM adalah kunci utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif, khususnya di sub sektor fesyen.

    “Diharapkan, para pelaku ekonomi kreatif dapat meningkatkan kompetensi dan keterampilan mereka. Sehingga, mampu bersaing di pasar yang semakin kompetitif dengan kegiatan ini,” katanya.

    “Dengan upaya seperti ini, kami optimis menjadi salah satu pusat ekonomi kreatif yang unggul. Sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan industri kreatif yang berkelanjutan,” tambahnya. (**)

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *