CILEGON, (beritasiber.co.id) – Delapan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) mendapat program rehabilitasi dari program Sarana Prasarana Lingkungan Rukun Warga (Salira) di Kelurahan Kebon Dalem, Kecamatan Purwakarta.
Kedelapan rumah tersebut masing-masing berlokasi di Lingkungan Sumampir Timur empat unit, Lingkungan Kroweng dua unit, dan di Daliran dan Bebulak Timur masing-masing satu unit.
Ketua Kelompok Masyarakat (Pokmas) Kelurahan Kebon Dalem, Ngadiran mengatakan, diprioritaskannya program bedah rumah karena adanya usulan dari masyarakat.
Selain bedah rumah, yang dilakukan pada termin satu ini, pihaknya juga membangun dua lokasi jalan lingkungan paving blok, dua lokasi pembangunan drainase, 10 unit penerangan jalan umum dan pembangunan pagar makam.
“Alhamdulillah semua sudah selesai di kerjakan dan sudah di-opname oleh tim pendukung Kotaku (Kota Tanpa Kumuh),” ujar Ngadiran, sebagaimana dirilis Diskominfo Kota Cilegon, Jumat 2 Agustus 2024.
Ngadiran menambahkan, dalam program tersebut pagu anggaran yang di gelontorkan kurang lebih sebesar Rp484 juta. Dia berharap program yang digulirkan tersebut membawa manfaat untuk masyarakat luas, khususnya di Kelurahan Kebon Dalem.
“Dalam proses pembangunan sejak sebelum sampai pelaksanaannya kita selalu berkoordinasi dengan masyarakat sehingga pembangunan yang dihasilkan pun sesuai dengan keinginan masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Maryamah, salah seorang penerima bantuan bedah rumah mengaku senang dengan bantuan bedah rumah miliknya. Ia mengaku saat ini rumahnya sangat nyaman untuk ditempati.
“Alhamdulilah, rumah saya sudah enggak bocor lagi dan nyaman untuk di tempati. Kami ucapkan terima kasih kepada Pak Lurah, Pilkada dan juga Pak Wali Kota Cilegon atas segala bantuannya,” kata Maryamah. (*)