• Kam. Jul 24th, 2025

    Lulus di Era AI, Lulusan Unsera Diingatkan Pentingnya Kemanusiaan

    ByAdmin

    Jul 24, 2025





    ‎Serang, (beirtasiber.co.id) – Universitas Serang Raya (Unsera) kembali menggelar prosesi Wisuda ke-17 gelombang ke-3 bagi program Sarjana dan Ahli Madya (Diploma), Berdasarkan SK Rektor No. 79/UNSERA/VII/2025, sebanyak 228 mahasiswa dinyatakan lulus dan resmi menyandang gelar akademik. bertempat di Gedung RCH Unsera. (23/7/2025)

    ‎Dalam sambutannya, Rektor Unsera, Dr. H. Abdul Malik, M.Si, menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh wisudawan atas keberhasilan mereka menyelesaikan pendidikan di tengah berbagai tantangan. Ia menyebut bahwa wisuda bukanlah akhir dari perjalanan, melainkan langkah awal menuju kontribusi nyata di masyarakat.

    ‎”Ini adalah momen berharga hasil dari dedikasi, perjuangan panjang, dan konsistensi semua pihak, termasuk dosen, tenaga kependidikan, hingga para orang tua,” ujar Dr. Malik.

    ‎”Wisuda adalah kompas awal yang harus mencakapi arah langkah kalian ke depan.”

    ‎Tak hanya itu, Rektor juga secara ringan namun tegas berpesan kepada para lulusan agar tak melupakan tujuan hidup lain setelah dunia kampus, yakni membangun masa depan yang seimbang, termasuk dalam aspek personal.

    ‎”Jangan lupa menikah. Itu juga bagian dari goals hidup setelah menempuh perjuangan akademik,” katanya, disambut gelak tawa para hadirin.

    ‎Dalam kesempatan ini, Ketua Yayasan Pendidikan Informatika (YPI) Serang, H. Mulya R. Rachmatoellah, Lc, M.Hum, turut memberikan apresiasi berupa dana pendidikan kepada empat dosen Unsera yang telah menyelesaikan program doktoralnya (S3). Ia menegaskan bahwa capaian ini tidak hanya membanggakan institusi, tapi juga memperkuat kualitas akademik universitas.

    ‎“Unsera tak akan berkembang tanpa dukungan penuh Yayasan Pendidikan Informatika. Dan kami akan terus mendorong peningkatan kualitas SDM, termasuk dari para dosennya,” ujarnya.

    ‎Mulya juga menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para orang tua dan wali mahasiswa yang telah mempercayakan Unsera sebagai jembatan ilmu bagi putra-putri mereka.

    ‎”Kami bersyukur, pendidikan yang kami hadirkan dipercaya sebagai gerbang masa depan. Tapi lebih dari itu, kami ingin mengembangkan sisi kemanusiaan di tengah gempuran teknologi seperti kecerdasan buatan (AI), yang kerap membuat manusia semakin menjauh dari nilai-nilai moral,” ujarnya.

    ‎Terakhir ia menekankan bahwa pendirian universitas ini lahir dari semangat kemanusiaan, dan semangat itu harus dijaga dalam setiap langkah ke depan.

    ‎”Di tengah dunia yang serba digital, tugas kita bukan hanya mencerdaskan, tetapi juga memanusiakan,” tegasnya.

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *